Sekarang nampaknya waktu telah menginjak
bulan-bulan akhir tahun untuk tahun 2012,
tak terasa waktu bergulir dengan cepat. Kita sebagai kelas tiga SMA
khususnya pasti pernah berpikir atau membayangkan bagaimana sistematika untuk
Ujian Nasional untuk tahun pelajaran kali ini, iya gak? Yang jelas Ujian
Nasional untuk kali ini akan tetap diselenggarakan oleh pemerintah dengan
segala perubahan sistematikanya. Pemerintah
berencana menyelenggarakan Ujian Nasional (UN) Tahun 2013 dengan melakukan
sejumlah perubahan, yaitu termasuk diantaranya dengan menambah variasi soal.
Saat memberikan
keterangan pers soal UN 2013 di Jakarta, Kamis, Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Mohammad Nuh menjelaskan, variasi soal yang tahun ini hanya ada lima
macam akan ditambah menjadi 20 macam pada UN tahun depan "Setiap peserta didik dalam satu kelas akan
mengerjakan soal yang berbeda semua. Ini yang diuji kemampuan perseorangan,
bukan kolektif," katanya.
Dia juga
mengatakan tentang kemungkinan adanya kenaikan nilai standar kelulusan dari 5,5
menjadi 6 atau tetap mempertahankan nilai standar 5,5 dengan meningkatkan
derajat kesulitan soal. Pada tahun ini proporsi
kesulitan soal adalah 10 persen mudah, 80 persen sedang, dan 10 persen sukar. Formulasinya
tahun depan kemungkinan menjadi 10 persen mudah, 70 persen sedang, dan 20
persen sukar. "Masih belum, akan kami matangkan bersama dengan
BSNP (Badan Standar Nasional Pendidikan). Pemikiran untuk meningkatkan ada,
dengan kenaikan tingkat kesulitan," katanya.
Mendikbud menambahkan, seleksi penerimaan
calon mahasiswa baru pada tahun depan dibagi menjadi tiga jalur. Sebanyak 50
persen akan menggunakan jalur undangan, 30 persen jalur ujian tertulis, dan 20
persen jalur mandiri. Mendikbud menyebutkan, nilai indeks prestasi kumulatif
(IPK) mahasiswa IPB yang diterima melalui jalur undangan dari tahun ke tahun
mengalami peningkatan signifikan. “Melalui jalur undangan, yang
dipakai untuk menentukan kelulusan adalah nilai UN dan rapor.”
Ketua BSNP Muhammad Aman Wirakartakusumah
mengatakan, pihaknya sedang menyiapkan kisi-kisi soal UN dan diharapkan selesai
pada November mendatang. Menurut dia, kisi-kisi soal UN tidak jauh berbeda
dengan kisi-kisi soal tahun ini karena kisi-kisi tersebut dikembangkan dari
standar isi. “Kisi-kisi hanya bersifat lebih operasional. Bank dari kisi-kisi
sudah ada,” katanya
0 komentar:
Posting Komentar